Berita Persepam Madura United ISL 2014 Terbaru - Kapten Persepam Madura United Zaenal Arif berharap bisa membawa pulang minimal tiga poin dalam lawatan mereka ke Papua di pekan awal Indonesia Super League (ISL).
Memulai ISL tahun ini, Laskar Sapeh Kerap dihadapkan pada jadwal berat. Mereka harus bertandang ke bumi Cendrawasih menghadapi kuda hitam perseru serui, Minggu (2/2), serta juara bertahan Persipura Jayapura selang lima hari kemudian di Stadion Mandala, Jayapura.
Ketika ditanyai tentang target Persepam dalam tur papua ini, kapten serta ujung tombak Zaenal Arif mengatakan, mereka tak ingin pulang dengan tangan hampa.
“Target realistis semoga kita bisa pulang bawa poin. Kalau enggak bisa tiga, dua poin jauh lebih baik” ujarnya saat dihubungi Goal Indonesia.
Sementara itu, pelatih Daniel Roekito mengungkapkan, ia akan membawa 18 pemainnya dalam lawatan kali ini, termasuk empat pemain asing, yaitu Abu Bakar Sillah, Alain N’kong, Silvio Escobar serta rekrutan baru Jose Jara Gonzalez, eks gelandang river plate.
Ketika disinggung mengenai skema permainan, DR mengatakan, opsi mengembangkan permainan dengan berbagai skema harus terus dimatangkan. Itu sangat bergantung dengan lapangan dan lawan yang akan dihadapi.
Laskar sapeh kerap sendiri sering menggunakan skema 4-3-3, namun mengingat dalam satu pertandingan hanya bisa memainkan tiga pemain asing. DR mengaku tidak bisa mematangkan skema main tersebut.
Dihubungi secara terpisah, manajer Persepam Achsanul Qosasi menyadari bertandang ke Papua merupakan tur berat.
“Kami menyadari mereka sulit ditaklukkan di kandang, sehingga target kami hanya menahan seri mereka. Pulang dengan dua poin sudah cukup. Syukur jika mendapat lebih,” kata AQ, sapaan Achsanul.
“Kami senang karena laga away ke papua kali ini disiarkan langsung, sehingga kami dan seluruh suporter Madura bisa melihat, dan memantau jalannya pertandingan.”
Memulai ISL tahun ini, Laskar Sapeh Kerap dihadapkan pada jadwal berat. Mereka harus bertandang ke bumi Cendrawasih menghadapi kuda hitam perseru serui, Minggu (2/2), serta juara bertahan Persipura Jayapura selang lima hari kemudian di Stadion Mandala, Jayapura.
Ketika ditanyai tentang target Persepam dalam tur papua ini, kapten serta ujung tombak Zaenal Arif mengatakan, mereka tak ingin pulang dengan tangan hampa.
“Target realistis semoga kita bisa pulang bawa poin. Kalau enggak bisa tiga, dua poin jauh lebih baik” ujarnya saat dihubungi Goal Indonesia.
Sementara itu, pelatih Daniel Roekito mengungkapkan, ia akan membawa 18 pemainnya dalam lawatan kali ini, termasuk empat pemain asing, yaitu Abu Bakar Sillah, Alain N’kong, Silvio Escobar serta rekrutan baru Jose Jara Gonzalez, eks gelandang river plate.
Ketika disinggung mengenai skema permainan, DR mengatakan, opsi mengembangkan permainan dengan berbagai skema harus terus dimatangkan. Itu sangat bergantung dengan lapangan dan lawan yang akan dihadapi.
Laskar sapeh kerap sendiri sering menggunakan skema 4-3-3, namun mengingat dalam satu pertandingan hanya bisa memainkan tiga pemain asing. DR mengaku tidak bisa mematangkan skema main tersebut.
Dihubungi secara terpisah, manajer Persepam Achsanul Qosasi menyadari bertandang ke Papua merupakan tur berat.
“Kami menyadari mereka sulit ditaklukkan di kandang, sehingga target kami hanya menahan seri mereka. Pulang dengan dua poin sudah cukup. Syukur jika mendapat lebih,” kata AQ, sapaan Achsanul.
“Kami senang karena laga away ke papua kali ini disiarkan langsung, sehingga kami dan seluruh suporter Madura bisa melihat, dan memantau jalannya pertandingan.”
+Tim+PSM+Makassar+di+ISL+2014.jpg)
